Search This Blog

Sunday, April 13, 2014

Fenomena Pemilu 2014



Siaran-siaran di televisi tentang pemilu akhir-akhir ini sungguh menarik untuk dinikmati. Mulai dari ungkapan rasa senang caleg yang lolos pada putaran pemilu sampai dengan para caleg gagal. Yang menarik, sebagian besar dari kita mungkin akan tersenyum geli ketika melihat berita di televise tentang tingkah para caleg gagal setelah sadar dirinya tidak lolos menurut hasil pemilu 9 April kemarin. Caleg caleg gagal ini dilanda stress yang parah. Begitu besarnya ambisi caleg caleg ini untuk menjadi wakil rakyat sampai-sampai ada pula caleg yang berakhir di rumah sakit jiwa setelah sadar dirinya tak diinginkan rakyat menjadi wakil rakyat.

Tak seperti pada lima atau sepuluh tahun lalu, berita-berita caleg gagal memang tak terlalu di ekspos ke masyarakat. Hal ini memang caleg-caleg pada masa itu tak sebanyak tahun ini. Sehingga tak banyak pula caleg yang stress karena gagal terpilih. Berbeda dengan tahun 2014, caleg-caleg yang bermunculan begitu banyaknya hingga pemilih pun menjadi bingung harus memilih siapa. Daftar pemilih di TPS III Desa Tapir Seteluk misalnya, sebagian besar dari daftar pemilih mengaku dilema akan pilihan mereka sendiri. Tindakan asal coblos pun tak dapat dihindari oleh sebagian besar dari mereka. Inilah fenomena yang terjadi pada pemilu kita tahun ini. Jika di tahun-tahun seterusnya partai dan caleg baru semakin banyak bermunculan maka bukan tidak mungkin fenomena pemilu 2014 akan terjadi lagi di tahun 2019. Dan kita sebagai penikmat berita siap-siap akan menyaksikan kira-kira caleg mana saja yang akan membawa dirinya ke rumah sakit jiwa. (HW)

No comments:

Post a Comment