Tanpa
peduli dengan usianya yang sudah puluhan Tahun dia tidak pernah menyerah
sedikitpun untuk bekerja dan berusaha mencari rezeki untuk menambah
penghasilannya. Nenek ini mempunyai dua Orang Cucu. Demi membahagiakan dua
Orang Cucunya, dia tidak akan pernah berhenti berusaha mencari
rezeki selama dia masih dalam keadaan sehat. Sampai sekarang Masyarakat di Desa Loka sudah menganggapnya sebagai keluarga . bagi yang tua maupun mudah menganggapnya
sebagai seorang Nenek yang kuat. Setelah sekian lama berjualan di Desa tersebut
seorang Nenek ini sudah mengenal semua Orang yang berada ditempat tinggal
tersebut bahkan dia sudah tau dan tidak pernah keliru terhadap letak rumah
masing-masing. Kenapa Nenek ini dikatakan pembawa berkah bagi kehidupan masyarakat
tersebut karena setiap hari setiap jam 10.00 pagi Nenek ini selalu berjualan dengan berbagai macam
jenis sayuran, buah-buahan dan kue. Nenek ini berasal dari Lombok namun sudah
lama tinggal di Desa Alas dan sudah menjadi penduduk Desa Alas. , Kabupaten Sumbawa
Besar. Setiap hari dia datang dari Alas untuk membawa barang-barang jualannya
tersebut dengan menaiki BUS Jalur Alas menuju Taliwang (Sumbawa Barat). Dari
perjalanan tersebut kadang ada sedikit menghawatirkan baginya. Kadang
barang-barang jualannya ketinggalan di BUS dan lupa untuk diturunkan hingga
mengalami kerugian. Akan tetapi dia tidak pernah putus asa dia hanya bilang”ya sudahlah mau gimana lagi bukan rezeki” katanya.
Dia bisa memaklumi kondisinya yang sudah tua yang sudah sering lupa. Kehadiran Nenek
ini sangat mempengaruhi masyarakat untuk memudahkan bagi mereka membeli
perlengkapan untuk kebutuhan pangan sehari-hari tanpa mengeluarkan transport. mereka tidak perlu ke pasar untuk membeli
kebutuhan mereka karena harga dipasar juga sama dengan harga barang yang
dibawanya bahkan sedikit lebih murah. kebayakan yang dibutuhkan oleh ibu-ibu
hanya barang yang bisa dibeli sesuai dengan uang saku mereka. Kecuali barang tersebut
dibutuhkan lebih banyak, baru mereka membelinya dipasar. melihat
kondisinya hanya kejujuran yang diharapkan kepada masyarakat. Dia hanya tau
harga barang, berapa uang yang diterima dan berapa uang yang harus dikembalikan. Untuk
itu kesabaran dan kerja kerasnyalah yang patut dicontoh. (Erni Sujana)
No comments:
Post a Comment