Search This Blog

Thursday, October 10, 2013

DODOL UNIK DARI RUMPUT LAUT


Siapa sih yang tak kenal dodol? Dodol yang merupakan salah satu penganan manis tradisional ini sudah banyak dikenal di berbagai daerah di Indonesia. Makanan tradisional ini berbahan dasar tepung ketan, santan dan gula merah. Maka tak heran jika rasanya legit dan manis. Jenis-jenis dodol juga bermacam-macam sesuai dengan daerah mana dodol itu berasal seperti dodol garut dari Garut Jawa Barat dan dodol kandangan dari Kandangan Kalimantan Selatan. Walaupun sebenarnya tak hanya dua daerah itu saja yang menghasikan dodol berkualitas.
Seiring dengan berkembang pesatnya dunia usaha kuliner, dodol pun mengalami perubahan yang banyak terjadi pada rasa. Sekarang ini sudah banyak dikenal dodol dengan varian rasa seperti rasa nangka, sirsak dan dur ian. Namun, pernahkah anda mencicipi dodol dengan rasa rumput laut? Pasti sedikit orang yang pernah mencicipinya. Pasalnya dodol ini baru diproduksi di wilayah NTB saja.
Masyhuri sebagai seorang guru kewirausahaan, sudah menekuni usaha pembuatan dodol rumput laut ini selama setahun lebih. Diakui Pak Uyik sapaan akrab Masyhuri, dodol rumput laut yang dihasilkannya cukup laris dan tak kalah saing dengan dodol biasa yang beredar di pasaran.
Ide kreatif pembuatan dodol rumput laut ini berawal dari pelatihan kewirausahaan yang didapat Pak Uyik 18 bulan yang lalu. Pelatihan itu diselenggarakan Dinas Koperindakop Provinsi di Balai Latihan Koperasi Mataram. Dalam pelatihan itu, Pak Uyik mendapat pengarahan bagaimana membuat dodol sesuai dengan komoditas yang mudah diperoleh di daerah Tambak Sari yaitu rumput laut. Mulai dari pelatihan itulah muncul keinginan untuk membuka usaha dodol rumput laut dengan mengajak ibu-ibu rumah tangga di daerah Tambak Sari untuk ikut berpartisipasi dalam usaha dodol rumput lautnya yang tergabung dalam badan usaha Rindang Jati. Kini dodol rumput lautnya sudah dapat dipasarkan ke daerah Seteluk dan Poto Tano.
Membuat dodol dengan rasa rumput laut sama dengan bahan dasar dan cara membuat dodol yang dibiasa dikenal. Hanya saja bahan tepung-tepungan yang biasa digunakan diganti dengan rumput laut. Sehingga dodol yang dihasilkan pun tak hanya kaya dengan karbohidrat saja tetapi juga mengandung serat yang tinggi dari rumput laut. Sebagai tambahan, selain dodol rumput laut, Ibu-ibu rumah tangga di tambak sari yang tergabung dalam usaha rindang jati itu juga memproduksi sirup dari rumput laut, rempeyek dan keripik tempe. (HW_ Hendra Winata)

No comments:

Post a Comment