Para pecinta olahraga tennis tentu sudah tak asing lagi dengan Australian
Open Tennis Tour. Turnamen tahunan di Australia yang dipusatkan di Melbourne Park Australia ini
memang merupakan salah satu turnamen awal tahun yang paling dinantikan insan
pecinta tennis. Disanalah para pemain unggulan dunia bertarung memperebutkan
hadiah senilai $2,430,000
atau sekitar Rp. 25
milyar. Dan disebut-sebut pula sebagai hadiah terbesar dalam
seluruh turnamen tenis dunia. Itu memang masuk akal mengingat Australian Open merupakan
satu dari empat turnamen grandslam alias jajaran turnamen tenis paling
bergengsi selain Rolland Garos (Prancis) pada Mei, Wimbledon (Inggris) pada
Juni dan US Open (Amerika Serikat) pada Agustus sebagai turnamen grandslam
penutup tahun.
Sesuai jadwal yang dikutip pada situs grandslam tennis tours, Grandslam Australian Open 2014 akan dimulai
Senin 13 Januari mendatang. Tetapi babak kualifikasi telah dimulai 8 Januari
kemarin. Dipastikan pula akan ikut bermain petenis kidal Rafael Nadal yang memuncaki
peringkat dunia petenis putra. Selain itu, petenis-petenis putra unggulan lainnnya
juga ikut berlaga di sini seperti Novak
Djokovic, Andy Murray, Roger Federer, dan Jo-Wilfried
Tsonga.
Sementara di
sektor putri, mata para pecinta tenis akan banyak tertuju pada si exotic Serena
Williams. Jika diflash back ke tahun
2013, adik dari Venus Williams ini pernah ditaklukkan petenis muda Sloane
Stephen di babak seperempat final grandslam yang sama. Namun selepas itu, Serena
Williams yang sampai sekarang masih bercokol di peringkat satu dunia ini tetap on fire dalam setiap turnamen termasuk
Australian Open tahun ini. Petenis wanita
jempolan lainnya juga ikut meramaikan pesta tenis Australian Open 2014 seperti Victoria Azarenka, Maria Sharapova, Na Li dan Agnieszka Radwanska. Yang
menjadi perhatian, Na Li adalah satu-satunya wanita Asia yang menduduki jajaran
10 petenis putri terbaik dunia dan siap berlaga di Australian Open 2014. Hal ini
sudah sepatutnya menjadi cambuk bagi
petenis-petenis kita untuk termotivasi mengukir prestasi di turnamen tenis
bergengsi kelas dunia. Semenjak hengkangnya Yayuk Basuki dari tennis
professional, Indonesia menjadi kehilangan satu-satunya petenis unggulan dunia
yang pernah menembus babak keempat turnamen Wimbledon. (HW_ Hendra Winata)
Referensi:
- Australian
open 2014 qualifying, Star Sport tayangan Rabu 8 Januari 2014.
- www.grandslamtennistours.com/travel-destinations/australian-open/schedule-of-play
No comments:
Post a Comment