Search This Blog

Saturday, August 24, 2013

PENGERUKAN KOLAM PRAKTIKUM BAGI SISWA PERIKANAN

Belajar tanpa mempraktikkan apa yang dipelajari tentu memberikan hasil belajar yang kurang baik. Apalagi objek yang dipelajari berkaitan dengan masalah teknis, tentu kegiatan praktikum akan menjadi kegiatan terpenting dalam proses belajar. Oleh karena itu lembaga pendidikan yang menampung peserta didik mestinya menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Sekolah kejuruan yang merupakan lembaga pendidikan adalah salah satu lembaga yang mementingkan kegiatan praktikum. Mereka harus diberikan perhatian penuh terhadap kebutuhan sarana dan prasarana kegiatan praktikum. Tanpa sarana dan prasarana praktikum yang baik  peserta didik tidak akan mampu belajar teknis kejuruannya dengan baik.
Selama beberapa bulan terakhir siswa jurusan perikanan Esemka Saset bertanya-tanya kapan mereka akan memiliki kolam untuk kegiatan praktikum. Hal ini diutarakan Masyhuri, SE, M. M.,  yang menyebutkan siswanya yang sudah tak sabar lagi untuk segera memiliki kolam yang baik. Memang, SMKN 1 Seteluk sudah memiliki 4 kolam, tetapi sudah tidak berfungsi dengan baik akibat banjir yang pernah melanda Seteluk awal Januari lalu.
Menanggapi keinginan siswa-siswa tersebut, Syalimsyah pun tak tinggal diam. Syalimsyah yang baru menjabat sebagai Kepala Sekolah Esemka Saset sejak Juli 2013 pun segera mendatangkan escavator dari Sumbawa Besar untuk mengerjakan proyek pengerukan kolam ikan di sekolah itu. Tak tangung-tanggung, 4 kolam sekaligus telah rampung dan siap dipakai untuk kegiatan praktikum. Dengan begitu, kini Esemka Saset sudah memiliki 8 kolam ikan dengan 4 kolam yang lama akan dipakai sebagai pembesaran induk. Menurut Juniawan, S. Pi., seorang guru produktif perikanan, kolam yang baru akan segera difungsikan pada September nanti untuk pembenihan dan pembibitan.
Terjawab sudah permintaan para siswa perikanan esemka saset selama ini. Mereka kini sudah dapat mempraktikan segala teori yang berkaitan dengan budidaya ikan yang sudah didapatkan. Dengan begitu, kompetensi siswa perikanan dapat ditingkatkan tak hanya dari penguasaan teori saja tetapi juga kemampuan mempraktikkan teori yang diperoleh. (HW_HendraWinata)

No comments:

Post a Comment